Wednesday, August 17, 2011

SEJARAH WALI SONGO

   No comments     
categories: 

“Walisongo” berarti sembilan orang wali”

Mereka adalah Maulana Malik Ibrahim, Sunan Ampel, Sunan Giri, Sunan Bonang, Sunan Dradjad, Sunan Kalijaga, Sunan Kudus, Sunan Muria, serta Sunan Gunung Jati. Mereka tidak hidup pada saat yang persis bersamaan. Namun satu sama lain mempunyai keterkaitan erat, bila tidak dalam ikatan darah juga dalam hubungan guru-murid
Maulana Malik Ibrahim yang tertua. Sunan Ampel anak Maulana Malik Ibrahim. Sunan Giri adalah keponakan Maulana Malik Ibrahim yang berarti juga sepupu Sunan Ampel. Sunan Bonang dan Sunan Drajad adalah anak Sunan Ampel. Sunan Kalijaga merupakan sahabat sekaligus murid Sunan Bonang. Sunan Muria anak Sunan Kalijaga. Sunan Kudus murid Sunan Kalijaga. Sunan Gunung Jati adalah sahabat para Sunan lain, kecuali Maulana Malik Ibrahim yang lebih dahulu meninggal.
Mereka tinggal di pantai utara Jawa dari awal abad 15 hingga pertengahan abad 16, di tiga wilayah penting. Yakni Surabaya-Gresik-Lamongan di Jawa Timur, Demak-Kudus-Muria di Jawa Tengah, serta Cirebon di Jawa Barat. Mereka adalah para intelektual yang menjadi pembaharu masyarakat pada masanya. Mereka mengenalkan berbagai bentuk peradaban baru: mulai dari kesehatan, bercocok tanam, niaga, kebudayaan dan kesenian, kemasyarakatan hingga pemerintahan.
Pesantren Ampel Denta dan Giri adalah dua institusi pendidikan paling penting di masa itu. Dari Giri, peradaban Islam berkembang ke seluruh wilayah timur Nusantara. Sunan Giri dan Sunan Gunung Jati bukan hanya ulama, namun juga pemimpin pemerintahan. Sunan Giri, Bonang, Kalijaga, dan Kudus adalah kreator karya seni yang pengaruhnya masih terasa hingga sekarang. Sedangkan Sunan Muria adalah pendamping sejati kaum jelata.
Era Walisongo adalah era berakhirnya dominasi Hindu-Budha dalam budaya Nusantara untuk digantikan dengan kebudayaan Islam. Mereka adalah simbol penyebaran Islam di Indonesia. Khususnya di Jawa. Tentu banyak tokoh lain yang juga berperan. Namun peranan mereka yang sangat besar dalam mendirikan Kerajaan Islam di Jawa, juga pengaruhnya terhadap kebudayaan masyarakat secara luas serta dakwah secara langsung, membuat “sembilan wali” ini lebih banyak disebut dibanding yang lain.
Masing-masing tokoh tersebut mempunyai peran yang unik dalam penyebaran Islam. Mulai dari Maulana Malik Ibrahim yang menempatkan diri sebagai “tabib” bagi Kerajaan Hindu Majapahit; Sunan Giri yang disebut para kolonialis sebagai “paus dari Timur” hingga Sunan Kalijaga yang mencipta karya kesenian dengan menggunakan nuansa yang dapat dipahami masyarakat Jawa -yakni nuansa Hindu dan Budha.

Quote:
1.Maulana Malik Ibrahim

Beliau keturunan Arab,berasal dari Turki.datang ke Jawa Timur tahun 1379,meninggal tahun 1419,dan dimakamkan di Gresik.Selain menguasai ilmu-ilmu agama secara mendalam dan sempurna,Maulana Malik Ibrahim juga ahli dalam bidang tata Negara.Penyebaran Islam secara halus,tidak menentang adat istiadat penduduk asli yang masih memeluk agama Hindu ataupun Buddha.beliau melakukan dakwah di Pulau Jawa bagian Timur.

Quote:
2.Sunan Ampel

Sunan Ampel berasal dari Jeumpa,Aceh,dengan nama kecil Raden Ahmad Ali Rahmatullah atau lebih dikenal dengan Raden Rahmat. Beliau datang ke Jawa pada tahun 1421 M, menggantikan Maulana Malik Ibrahim yang wafat tahun 1419 M.
Beliau mendirikan pesantren di Ampel Denta,Surabaya.Sunan Ampel juga ikut mendirikan Masjid Agung Demak pada tahun 1479 dan merupakan salah seorang perencana berdirinya Kerajaan Islam Demak. Sunan Ampel dimakamkan di Ampel Surabaya.

Quote:
3.Sunan Drajad

Sunan Drajad adalah putra Sunan Ampel,lahir di Surabaya,dengan nama kecil Raden Qosim. Beliau pencipta Gending pangkur,dan penyebar Islam yang berjiwa sosial dan dermawan.Sunan Drajad dimakamkan di daerah Lamongan.

Quote:
4.Sunan Bonang

Sunan Bonang adalah putra Sunan Ampel,lahir di Surabaya tahun 1465, dengan nama kecil Raden Makdum. Sunan Bonang wafat tahun 1525,dimakamkan di Tuban. Beliau pencipta Gending Durma.

Quote:
5.Sunan Giri

Syekh Maulana Ainul Yakin, dengan nama kecilnya Raden Paku,adalah putra Syekh Maulana Ishak yang mendirikan pesantren di Giri, sehingga lebih popular dengan sebutan Sunan Giri. Sunan Giri menyebarkan agama islam tidak hanya di Jawa,tetapi juga ke pulau-pulau sekitar Jawa Timur,bahkan sampai Maluku. Beberapa Kyai dari Giri diundang ke Maluku untuk menjadi guru-guru agama.Sunan Giri adalah pencipta Gending Asmaradana dan Gending pucung. Beliau pencipta permainan anak-anak yang berjiwa islam,seperti Ilir-ilir,Jamuran ,dan Cublak cublak Suweng .

Quote:
6.Sunan Kalijaga

Nama kecil Raden Mas Syahid. Beliau lahir di Tuban,Jawa Timur,sebagai putra Tumenggung Sahur Wilatikta,Adipati Tuban.Beliau adalah seorang Wali,mubalig,pejuang,pujangga,dan filsuf yang berjiwa besar. Beliau menyiar agama Islam mellui cerita Wayang.Sunan Kalijaga dimakamkan di Kadilangu,dekat Demak.

Quote:
7.Sunan Kudus

Nama kecil Sunan Kudus adalah Sayyid Ja’far Shodiq, berasal dari Palestina. Beliau datang ke Jawa pada tahun 1436 M. Daerah penyebar Islam di pesisir Jawa Tengah.Beliau seorang pujangga,pandai menagarang,pencipta Gending Mas Kumambang dan Gending Mijil,Pernah jadi Sanapati Kerajaan Islam Demak.

Quote:
8.Sunan Muria

Sunan Muria adalah putra Sunan Kalijaga,dengan nama kecil Raden Umar Said. Beliau ikut mendirikan Masjid Demak dan ikut membantu berdirinya Kerajaan Islam Demak. Beliau menciptakan Gending Sinom dan Gending Kinanti untuk kepentingan dakwah. Beliau wafat dan dimakamkan di puncak Gunung Muria.

Quote:
9.Sunan Gunung Jati

Syarif Hidayatullah atau lebih popular dengan sebutan Sunan Gunung Jati, berasal dari Palestina. Datang ke Pulau Jawa pada tahun 1436 M.Beliau mempunyai nama sangat banyak,antara lain Fatahilah,Muammad Nurudin,Faletehan,Syah Nurullah,Makhdum Jati,dan Makhdum Rakhmatullah.Beliau diangkat sebagai Panglima Perang Kerajaan Demak dan ditugaskan di Jawa Barat.Beliau mendirikan kesultanan Banten dan Kesulatan Cirebon. Sunan Gunung Jati wafat dan dimakamkan di Gunung Jati Cirebon.

Thursday, August 11, 2011

Perahu Nabi Nuh ditemukan

   No comments     
categories: 
Di sebuah gunung yg sentiasa diselimuti salju yg terletak di Timur Turki, tersembunyi sebuah misteri "berharga" yang berusia lebih dari 5000 tahun.
Peninggalan sejarah yg maha berharga itu bukan saja menarik minat para pengkaji Sejarah saja, namun pihak penyelidik US seperti CIA/KGB pun mencoba untuk melakukan penelitian disana. Sejauh ini CIA telah menggunakan satelite dan pesawat 'Stealth' utk mengambil gambar objek yg terdampar di puncak gunung tersebut.
Spoiler for foto bukit:




Gambar2 itu telah menjadi "rahasia besar" dan tersimpan rapi dengan kawalan yg ketat bersama dengan "rahasia2" penting yg lain di Pentagon. Sudah beratus2 orang mencoba untuk mendaki Gunung Aghi-Dahl yg kerap dijuluki juga sebagai "Gunung Kesengsaraan" atau dengan nama peta-nya yaitu Mount Ararat, namun hanya beberapa2 orang saja yang berhasil menaklukannya.Sebagian lagi selebihnya hanyalah menambah deretan panjang pendaki-pendaki yang menjadi korban keganasannya.
Hingga hari ini, hanya ada beberapa orang pendaki yg dapat sampai ke puncak Mt.Ararat sekaligus dapat menyaksikan dgn mata kepala sendiri sebuah artifak yg 'mahaberharga' tersimpan abadi dipuncaknya.

Lalu apakah sebenarnya artifak "mahaberharga" yang terkubur selama ribuan tahun di puncak Ararat itu?
Yup,menurut para ahli kepurbakalaan, mereka menafsirkan bahwa artifak dengan dimensi yang sangat besar tersebut tak lain adalah The Great Noah Ark (Perahu/Bahtera Nabi Nuh)!
Seperti yang kita ketahui bahwa The Great Pyramid of Giza, Mesir telah terkubur didalam tanah selama kurang lebih 2000 tahun lamanya sebelum ditemukan dan dilakukan penggalian terhadapnya.
Begitu pula halnya dengan The Great Noah Ark ,sebelum terjadinya sebuah gempa bumi hebat yang melanda daerah itu pada 2 Mei 1988 silam ,artifak tersebut tertimbun di bawah salju hampir selama 5000 tahun lamanya tanpa ada yang mengetahui bahwa sebenarnya tersimpan sebuah rahasia besar didalamnya.

Sebenarnya, zaman Nabi Noah AS dulu tidaklah seprimitif yg kita semua bayangkan. Pada hakikatnya pengetahuan Sains dan teknologi mereka sudah maju pada masa itu.
Contohnya dari beberapa hasil temuan di kaki Mount Ararat, Para Pengkaji dan Scientist Russia telah menemui lebih kurang 500 kesan artifak batu baterai elektrik purba yg digunakan utk menyadurkan logam.Tentunya temuan tersebut bisa membuktikan bahwa masyarakat zaman Nabi Noah/Nuh telah mengenal listrik.
Mengikut perkiraan para ahli ,Nabi Noah AS kira-kira memulai membangun bahteranya pada tahun 2465 B.C dan hujan lebat baru turun dan mengguyur bumi selama bertahun- tahun sehingga mengakibatkan munculnya air bah maha dasyat yang rata-rata dapat mengahiri sebagian populasi manusia dimuka bumi diperkirakan terjadi pada 2345 B.C

Rupa bentuk dari The Great Noah Ark itu sendiri sebenarnya tidak sama dengan bentuk kapal laut masa kini pada umumnya. Menurut para peneliti dan pendaki yg pernah melihat langsung "Noah Ark" di puncak Mt.Ararat serta beberapa image yang diambil dari pemotretan udara,The Great Noah Ark memang merupakan sebuah bahtera yang berdimensi sangat besar dan kokoh.
Kontruksi utamanya tersusun oleh susunan kayu dari species pohon purba yg memang sudah tidak bisa ditemui lagi didunia ini alias sudah punah.Pengukuran obyek yang ditandai mempunyai altitude 7.546 kaki dengan panjang dari bahtera kurang lebih 500 kaki,83 kaki lebar,dan 50 kaki tinggi.

Ada juga Para Pengkaji berpendapat,"Noah Ark" berukuran lebih luas dari sebuah lapangan sepak bola.
Luas pada bagian dalamnnya cukup utk menampung ratusan ribu manusia.Jarak dari satu tingkat ke satu tingkat lainnya ialah 12 hingga ke 13 kaki. Sebanyak kurang lebih ribuan sampai pulahan ribu balak kayu digunakan untuk membangunnya.
Totalnya,terdapat kurang lebih ratusan ribu manusia dan hewan dari berbagai species yang ikut menaiki bahtera ini,Mengikuti kajian dari Dr.Whitcomb, kira2 terdiri 3.700 binatang mamalia, 8.600 jenis itik/burung,6300 jenis reptilia,2500 jenis amfibia yg menaiki The Great Noah Ark tersebut,sisanya adalah para kaum Nabi Nuh yang percaya akan ajaran yang dibawanya.Total berat kargo/muatan bahtera itu keseluruhan mungkin mencapai kurang lebih 24,300 ton.

Di sekitar obyek tersebut, juga ditemukan sebuah batu besar dengan lubang pahatan. para peneliti percaya bahwa batu tersebut adalah "drogue-stones", di mana pada zaman dahulu biasanya dipakai pada bagian belakang perahu besar untuk menstabilkan perahu. Radar dan peralatan mereka menemukan sesuatu yang tidak lazim pada level "iron oxide" atau seperti molekul baja. Struktur baja tersebut setelah dilakukan penelitian bahwa jenis "vessel" ini telah berumur lebih dari 100.000 tahun, dan terbukti bahwa struktur dibuat oleh tangan manusia. Mereka percaya bahwa itu adalah jejak pendaratan perahu Nuh.

Beberapa sarjana berpendapat bahwa kemungkinan besar 'Noah Ark' ini dibangun disebuah tempat bernama Shuruppak, yaitu sebuah kawasan yg terletak di selatan Iraq.
Jika ia dibangun di selatan Iraq dan akhirnya terdampar di Utara Turkey,kemungkinan besar bahtera tersebut telah terbawa arus air sejauh kurang lebih 520 Km.
Mount Ararat Mt.Ararat itu sendiri bukanlah sembarang gunung,ia adalah sebuah gunung yg unik. Diantara salah satu keunikan yg terdapat pada gunung ini ialah, pada setiap hari akan muncul pelangi pada sebelah utara puncak gunung itu.
Mt.Ararat ini ialah salah satu gunung yg mempunyai puncak yg terluas di muka bumi ini. Statusnya juga merupakan puncak tertinggi di Turki yaitu setinggi 16,984 kaki dari permukaan air laut.Sedangkan puncak kecilnya setinggi 12,806 kaki .Jika kita berhasil menaklukkan puncak besarnya ,kita dapat melihat 3 wilayah negara dari atasnya, yaitu "Russia,Iran, dan Turkey".
Sebuah "batu nisan" yg didakwa kepunyaan nabi Nuh AS telah dijumpai di Mt.Lebanon di Syria. Batu nisan itu berukuran 120 kaki panjang.
Spoiler for penelitian:


sebelum diapa apain

udah mulai diukur


Pada tahun 1917,Maharaja Russia Tsar Nicholas II mengirim sejumlah 150 org pakar dari berbagai bidang yg terdiri dari saintis,arkeolog dan tentara untuk melakukan penyelidikan terhadap The Great Noah Ark tersebut.
Setelah sebulan, tim ekspedisi itu baru sampai ke puncak Ararat. Segala kesukaran telah berhasil mereka lewati, dan akhirnya menemukan perahu Nuh tersebut. Dalam keadaan terkagum, mereka mengambil gambar sebanyak mungkin
Dalam keadaan terkagum, mereka mengambil gambar sebanyak mungkin. Mereka mencoba mengukur panjang perahu Noah dan didapati berukuran panjang 500 kaki, lebar 83 kaki dan tinggi 50 kaki, sebagian lainnya tenggelam di dalam salju.
Hasil dari perjalanan itu dibawa pulang dan mau diserahkan kepada Tsar, malangnya sebelum sempat melaporkan temuan itu ke tangan kaisar, Revolusi Bolshevik Komunis (1917) meletus. Laporan itu akhirnya jatuh ke tangan Jenderal Leon Trotsky. Sehingga sampai sekarang masih belum diketahui, apakah laporan itu masih disimpan atau dimusnahkan.
Spoiler for setelah dibersihkan:



Spoiler for kapalnya:

Tuhan menciptakan setiap individu dengan sempurna...

   No comments     
categories: 
"Tuhan menciptakan setiap individu dengan sempurna, hanya terkadang kita meragukan dan mempertanyakan kesempurnaan itu."

Kemarin, secara tak sengaja saya ketemu ama seorang anak kecil, yaah..kira2 usia 11 tahunan lah. saya ga kenal ama dia, itu juga pertama kali saya ketemu. Sebuah pertemuan singkat yang begitu membekas. (Tenang gw bukan pedofil...hahaha...)

Ada sesuatu yang luar biasa dari sosok bocah ini, bukan bermaksud menghina tapi maaf, wajahnya sungguh-sungguh luar biasa..ga tega mau ngomongnya..kulit hitam legam, garis muka tidak simetris, maaf, gigi tonggos, dan segala bentuk yang kadang kita jadikan sebagai hinaan.

Ga tau kenapa, saya kok langsung ngrasa sedih, prihatin, kasian, terharu dsb...bukan karena ngliat tampangnya, tapi karena ngliat keceriaannya ketika bermain bersama teman2nya...begitu polos, begitu lugu, begitu murni.

Indah!! Sangat indah!!

Lalu tiba-tiba saya dihantui perasaan khawatir, seandainya nanti anak ini beranjak remaja dan dewasa, apakah dia masih akan tetap tertawa seperti itu? tanpa perasaan minder dsb? berjalan dibawah tatapan menghina dari orang2 disekitarnya?

Tapi sudahlah, saya yakin dia akan baik2 saja, karena apa yang dia rasakan pasti berbeda dengan apa yg saya rasakan.
dan saya yakin bahkan sangat yakin bahwa Tuhan menciptakan kita dengan sempurna, teramat sangat sempurna hanya saja terkadang ego, rasa iri,serta keangkuhan kita membuat kita tak lagi mensyukurinya dan hanya melihat kekurangan kita saja...

untuk setiap butir darah yang mengalir,
untuk setiap urat nadi yang berdenyut,
untuk setiap rongga dada yang berdetak,
untuk setiap mata yang berkedip,
untuk setiap desir udara yang kuhirup,
untuk setiap tetes air yang kuminum,
untuk setiap butir nasi yang kutelan,
untuk setiap detik yang kuhabiskan,
untuk setiap malam yang menghilangkan penat,
untuk setiap pagi yang menyegarkan,
untuk setiap siang yang menggairahkan,
untuk setiap nikmat yang kau beri,
dan untuk semua hal yang tak sanggup kuhitung, aku bersyukur
terimakasih Tuhan!!